Oleh: Agus Herwanto, S.Pd
YOGYAKARTA – Dalam rangka meningkatkan keterampilan penulisan jurnal ilmiah bagi mahasiswa Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan, sebuah pelatihan bertajuk “Pelatihan Penulisan Jurnal Ilmiah PTK & Study Kasus” sukses digelar. Pelatihan ini diisi oleh tiga narasumber berkompeten di bidangnya, yaitu Agung Prihatmojo, Dosen Universitas Muhammadiyah Kotabumi; Marwan, Guru SD Kalipang Kediri yang juga merupakan mahasiswa S2 Pendidikan Dasar (Dikdas) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY); dan Agus Herwanto, Guru SD Islam Al Azhar 31 Yogyakarta, yang juga sedang menempuh studi S2 Dikdas di UNY.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman lebih mendalam mengenai penulisan jurnal ilmiah, khususnya dalam konteks Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dan studi kasus. Pelatihan ini diselenggarakan untuk membekali mahasiswa PPG dengan keterampilan yang dibutuhkan dalam menyusun karya ilmiah yang berkualitas, sebagai salah satu syarat dalam menyelesaikan program profesi guru.
Materi dan Pengalaman Praktis
Agung Prihatmojo, sebagai dosen dan akademisi berpengalaman, memberikan materi terkait dasar-dasar penulisan jurnal ilmiah, termasuk struktur, metodologi, dan etika penulisan. Dalam paparannya, ia menekankan pentingnya konsistensi dan kejelasan dalam setiap bagian jurnal, mulai dari abstrak, pendahuluan, hingga hasil dan pembahasan.
Sementara itu, Marwan berbagi pengalamannya dalam melakukan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) di SD Kalipang, Kediri. Ia menekankan bahwa PTK adalah metode efektif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas, serta bagaimana hal tersebut dapat dikemas dalam bentuk jurnal ilmiah yang dapat dipublikasikan.
Agus Herwanto, narasumber ketiga, memberikan pandangannya dari sudut pandang praktisi dan guru di lapangan. Dengan pengalamannya sebagai guru di SD Islam Al Azhar 31 Yogyakarta, ia berbagi strategi untuk menyusun studi kasus dalam jurnal ilmiah. Agus menjelaskan pentingnya melakukan studi kasus yang terstruktur dan terencana, serta bagaimana mengaitkan temuan lapangan dengan teori pendidikan yang relevan.
Antusiasme Mahasiswa PPG
Para peserta pelatihan, yang mayoritas merupakan mahasiswa PPG Prajabatan, tampak antusias mengikuti setiap sesi. Mereka mengajukan berbagai pertanyaan terkait tantangan yang dihadapi dalam penulisan jurnal ilmiah, mulai dari teknik penulisan yang baik hingga cara menghadapi kendala di lapangan saat melakukan penelitian.
Salah satu peserta, Dian, mahasiswa PPG Prajabatan, mengungkapkan bahwa pelatihan ini sangat membantunya dalam memahami proses penulisan jurnal yang selama ini dirasakannya cukup sulit. “Materi yang disampaikan sangat aplikatif dan mudah dipahami. Saya jadi lebih paham bagaimana memulai dan menyusun jurnal ilmiah dengan baik,” ujarnya.
Dengan terselenggaranya pelatihan ini, diharapkan para mahasiswa PPG Prajabatan mampu menghasilkan karya ilmiah yang tidak hanya memenuhi syarat akademik, tetapi juga berkontribusi dalam peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia.
Pelatihan ini juga memberikan gambaran nyata bagaimana PTK dan studi kasus bisa menjadi instrumen penting dalam mengembangkan profesionalisme guru di masa depan.